KARYA CELEBES

Mengungkap Fakta Tanpa Fitnah

Anpes Tepati Janji Ke Trio Tuama Minahasa Kawal Masuk Makassar

Berita Terkait

Makassar, Kamis 29/05/2025// KARYAcelebes.com – Daeng Andpesk tepati janji untuk menjemput Trio Tuama Minahasa pejalan kaki dari Manado Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ke Pantai Losari Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), ketika Trio Tuama Minahasa sudah memasuki Kabupaten Maros, Sulsel.

Hal ini dikatakan Anpes saat berada di Pelabuhan Tobaku, Kabupaten Kolaka Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sesaat sebelum naik kapal menuju Pelabuhan Bangsalae Siwa, Kabupaten Wajo, Sulsel, didampingi dua rekan jalan kakinya: Pabloo dan Kimmang Cekba, pada Rabu, (28/5/2025) pagi.

“Oke Daeng Anpes, mo kawal pa torang sampai di Kota Makassar,” respon Trio Tuama Minahasa.

Diketahui, alasan Anpes akan mengawal Trio Tuama Minahasa hingga titik finish di Makassar, lantaran pada #Part1 Anpes telah jalan kaki dari Maros ke Manado pada September 2024 dan finish di Titik Nol Tugu Zero Point Kota Manado, pada 11 Februari 2025 lalu. Daeng Anpes disambut penuh kekeluargaan dan kehangatan ratusan ribu masyarakat Gorontalo dan Sulawesi Utara.

Alasan persaudaraan, persahabatan, kebaikan, dan hal positif lainnya inilah mengetuk hati Anpes untuk membalas budi kebaikan masyarakat Sulawesi Utara dengan bersedia menyambut dan menemani pejalan kaki dari Manado ke Makassar, serta akan mendampinginya hingga ke titik finish saat sudah memasuki Kabupaten Maros.

Adapun, pejalan kaki lintas Sulawesi, Trio Tuama Minahasa ke Makassar, merupakan bukti bahwa selain Daeng Anpes, orang Minahasa juga yang merupakan salah satu suku asli di Sulawesi Utara, bisa membuktikan, bahwa juga bisa melakukan jalan kaki ke Makassar, meski sebelumnya sudah ada yang pernah melakukan, namun kala itu belum ada pakai hp merekam, seperti diera digitalisasi saat ini.

Trio Tuama star dari Manado pada 2 Maret 2025 lalu, dan dihari ke 70 saat ini (28/5) telah berada di Topore, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). Atau telah menempuh jarak 70%, yakni 1.287,7 km dari target 1.838 km. Artinya sekitar 30 persen lagi akan mencapai finish, dengan jarak tersisa kurang lebih 500 km lagi (atau dikisaran 498 km).

Jika Trio Tuama, dari Topore hingga Makassar menempuh 30 km jalan kaki per hari, perkiraan 17 hari ke depan lagi akan tiba di titik finish.
Oh iya, sebelumnya, Trio Tuama juga sempat ketemu dengan pejalan kaki lainnya, dari Maros ke Manado. Pejalan kaki ini saat ketemu Trio Tuama telah berjalan di hari ke 22, nama akun toktoknya Anchy1987.

Sementara Anpes cs yang memulai jalan kaki #part2 pada 13 April 2025 lalu dari Maros ke Luwuk Banggai, telah menempuh jarak 685,8 km di hari ke 38, atau sudah mencapai 33,8 persen dari total target 2.047 km.

Posisi Daeng Anpes dihari ke 38 jalan kaki, berada di sekitar wilayah Pelabuhan Tobaku, Kabupaten Kolaka Utara, Sultra. Dan dikeesokan harinya, memilih untuk tidak meneruskan perjalanan, sebab akan ke Pelabuhan Tobaku naik kapal menuju Siwa-Wajo, kemudian naik mobil menuju Makassar, guna menyambut kedatangan Trio Tuama Minahasa, sekaligus Idul Adha bersama keluarga di kampung.

“Ok, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu, hari ini kita tidak lanjut (jalan kaki), karena ada saudara kita dari Manado (Trio Tuama Minahasa) yang melakukan perjalanan menuju Makassar,” ujar Anpes, sesaat sebelum naik kapal di Pelabuhan Tobaku, Rabu, (28/5) pagi.

“Sesuai janji saya sebelum melaksanakan perjalanan ini, saya pernah janji bahwa kalau orang Manado sudah mau masuk Sulawesi Selatan, saya akan pulang untuk kawal sampai finish di Makassar, dan hari ini kita berada di penginapan Surabaya yang berada di depan Pelabuhan Tobaku,” jelas Anpes.

Menurut Anpes, dihari 38 jalan kakinya terhenti di Pelabuhan Tobaku, dan ia bakal kembali lagi ke titik awal untuk meneruskan perjalanan hingga ke Luwuk Banggai setelah menyelesaikan penjemputan dan mengawal Trio Tuama Minahasa hingga titik finish di Makassar.

“Kita akan pulang dulu naik kapal laut, dan nanti kita kembali lagi di sini untuk melanjutkan perjalanan menuju ke Luwuk Banggai. Jadi kita pulang dulu teman-teman, dan ‘lamborghini’ (gerobak dorong/ wheelbarrow/ alco) tidak dibawa, dititip di rumah warga. Dan nanti kita akan melanjutkan perjalanan lagi,” terangnya.

Di Kolaka Utara, sambutan warga kepada Daeng Anpes memang sangat luar biasa. Bahkan hujan-hujanan, warga lintas usia tak sedikit mengawal perjalanan Anpes (hampir mirip saat Anpes di Manado). Bahkan anggota dan kapolsek Ngapa, serta pemerintah kecamatan, menyambut Anpes hingga memberinya akomodasi penginapan.

Selanjutnya, dihari ke 39, tak sedikit warga berhamburan di tepi jalan menanti Anpes melintas. Karena mereka mungkin berpikir, setelah hari 38, masuk hari ke 39, Anpes star dari penginapan, namun Anpes tidak memberi informasi ke sosial medianya sepertinya pada umumnya, bahwa akan berjalan kaki di hari ke 39, namun tetap saja warga tumpah ruah menanti Anpes melintas.

“Minta maaf juga untuk warga dan penonton yang sudah menunggu di depan, nanti kita akan melanjutkan lagi perjalanan, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu,” pungkas Anpes.

Anpes kembali akan melanjutkan perjalanan di hari ke 39 di Pelabuhan Tobaku, setelah pulang dari Makassar menjemput dan mengawal Trio Tuama Minahasa.

# Redaksi KARYAcelebes. com

#DaengAnpes #TrioTuamaMinahasa #ManadoMakassar #Jalankakiviral

Bagikan:

Mengungkap Fakta Tanpa Fitnah