KARYA CELEBES

Mengungkap Fakta Tanpa Fitnah

Momen Keberkahan Ramadhan: Buka Puasa Bersama Warkop Pardoko dan Lanos Gumbang Gucia Group di Makassar

Berita Terkait

Makassar, senin 10/03/2025// KARYAcelebes.com Dalam rangka meningkatkan ukhuwah dan keberkahan di bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, Warkop Pardoko bersama Lapak Nostalgia (Lanos) Gumbang Gucia Group kembali menggelar acara buka puasa bersama yang penuh makna. Bertema “Raih Keberkahan Percocokan dengan Silaturahmi Tanpa Batas,” acara ini dilaksanakan di kawasan Pasar Chek Point Nuri, Jalan Nuri Baru, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 100 orang ini dimulai dengan pembukaan yang penuh khidmat oleh Ketua Panitia, Hamdan Yudhi Ade Syaputra (Pappi). Dalam sambutannya, Pappi menyampaikan rasa syukur atas kebersamaan yang terjalin dan harapan agar acara ini menjadi lebih dari sekadar pertemuan biasa. “Ini adalah momentum untuk mempererat solidaritas dan memperkuat rasa kekeluargaan di antara sesama pemerhati dan penghobi,” ujarnya.

Tak hanya sekadar berkumpul, suasana acara juga diwarnai dengan diskusi santai yang membawa pesan mendalam. Ustadz Alamsyah (Ustad Uci) turut berbagi nasihat tentang makna Ramadhan yang sesungguhnya. “Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan dahaga, tapi juga tentang memperbaiki diri dan berbagi kebaikan kepada sesama,” ujarnya, mengingatkan pentingnya meningkatkan kualitas diri di bulan yang penuh berkah ini.

Acara buka puasa bersama ini menjadi wadah untuk berbagi cerita dan mempererat tali silaturahmi antar sesama pemerhati pusaka, budaya, dan hobi. Setelah berbuka, para peserta melanjutkan dengan salat maghrib berjamaah, yang semakin menambah kekhidmatan suasana. Makan malam bersama menjadi penutup acara yang penuh kebersamaan dan kekeluargaan.

Perwakilan Komunitas Pemerhati Pusaka Pa’ripunganta, Udin Daeng Tiro, menyampaikan harapan agar acara semacam ini dapat terus mempererat hubungan antar komunitas pemerhati dan mendukung program pemerintah di bidang seni dan budaya.

Sebagai penutup, acara diakhiri dengan doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur dan kebersamaan yang terjalin, dilanjutkan dengan sesi foto bersama untuk mengabadikan momen indah tersebut.

Buka puasa bersama ini membuktikan bahwa komunitas pemerhati pusaka dan penghobi bisa menjadi motor penggerak perubahan sosial positif dengan menanamkan nilai kebersamaan dan solidaritas di tengah masyarakat. (Awal/MH)

Bagikan:

Mengungkap Fakta Tanpa Fitnah